SEJARAH BASO ACI : Asal Usul Cemilan Pedas yang Jadi Viral

 

Indonesia kaya akan bermacam – macam makanan terutama makanan ringan kekinian yang memiliki ciri dan rasa yang unik dan lezat. Salah satu jenis makanan yang populer di Indonesia adalah baso aci. Baso Aci dengan tekstur yang kenyal dan gurih ditambah dengan bumbu pedas yang menambah cita rasa baso aci menjadikan makanan ini disukai banyak orang terutama anak muda. Bocinya foo turut menghadirkan cemilan ringan ini dengan praktis dan menyediakan berbagai varian menu.

 

Sejarah Baso Aci

Baso aci awalnya dibuat sebagai versi murah dari bakso daging, yang tentu tidak terjangkau oleh semua kalangan. Bola-bola aci dibuat dari campuran tepung tapioka dan sedikit bumbu, kemudian direbus dan disajikan dalam kuah pedas khas Sunda yang sarat bawang, cabai, dan kaldu.

Untuk menambah variasi, ditambahkan isian seperti tahu kering, cuanki kering, batagor mini, bahkan ceker ayam dan tetelan sapi. Jadilah satu mangkuk sederhana tapi kaya rasa dan tekstur. Selama bertahun-tahun, baso aci hanya dikenal di daerah Garut dan sekitarnya seperti Tasikmalaya dan Bandung. Tapi segalanya berubah sekitar tahun 2017–2018, ketika tren kuliner pedas dan street food meledak di media sosial. Banyak food blogger dan influencer mencoba dan mengulas baso aci sebagai hidden gem kuliner lokal.

Beberapa pelaku UMKM mulai memproduksi baso aci dalam bentuk frozen pack dan instan cup, memudahkan distribusi ke luar kota.

Filosofi Makanan Rakyat

Baso aci bukan hanya soal rasa, tapi juga simbol inovasi dan kreativitas masyarakat kecil yang dari bahan seadanya, terciptalah camilan yang kini dinikmati oleh jutaan orang di seluruh Indonesia.

Seperti banyak makanan khas daerah lain, baso aci adalah contoh bagaimana budaya lokal bisa berkembang jadi fenomena nacional asal disajikan dengan rasa yang otentik dan penuh cinta.


0 comments:

Posting Komentar

 
  • bocinyafoo © 2012 | Designed by Rumah Dijual, in collaboration with Web Hosting , Blogger Templates and WP Themes